Berikut Tips Jika Terjadi Banjir dari BNPB

SIGAPNEWS| Jakarta–Bencana banjir baru-baru ini kembali melanda Jakarta dan sekitarnya. Beberapa wilayah pun ikut terendam tidak terkecuali beberapa user PT. Sigap Prima Astrea (SIGAP).

Sesuai dengan komitmen menciptakan rasa aman bagi seluruh user, SIGAP hadir di tengah-tengah kondisi banjir untuk melakukan evakuasi terhadap user yang terdampak banjir.

Melalui Tim Respon SIGAP menyisir dari satu tempat ke tempat lainnya untuk membantu para user yang terdampak, demi memberikan pertolongan serta mengevakuasi ke tempat yang lebih aman. Tim pun siaga dari pagi hingga malam hari.

Mengingat cuaca yang masih tidak menentu, dihimbau agar selalu waspada dan Tim Respon akan selalu siaga sampai batas waktu yang belum dapat ditentukan untuk mengantisipasi hal serupa terjadi kembali.

Dalam melakukan antisipasi bencana banjir, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo memberikan tips dan pesan kepada seluruh masyarakat jika terjadinya banjir, diantaranya :

  1. Jangan panik ketika banjir datang, segera menyelamatkan diri dan keluarga
  2. Jika air mulai masuk ke rumah, matikan aliran listrik serta cabut alat-alat yang masih tersambung dengan listrik atau hubungi PLN untuk mematikan aliran listrik di wilayah yang terkena bencana.
  3. Mengungsi ke daerah aman segera sebelum air terlalu tinggi untuk diseberangi.
  4. Segera pindahkan barang-barang berharga ke tempat yang aman dan lebih tinggi
  5. Jangan berjalan di arus air karena berjalan di arus air dapat mengakibatkan jatuh. Apabila harus berjalan di air, berjalanlah pada pijakan yang tidak bergerak. Gunakan tongkat atau sejenisnya untuk mengecek kepadatan tempat berpijak
  6. Saat mengungsi apabila ada pihak keluarga dan anggota keluarga yang rentan, manula, berkebutuhan khusus dibawa ke tempat yang aman atau di arahkan oleh RT, RW atau petugas terkait sebagai langkah awal jauh sebelum air banjir meningkat.
  7. Waspada terhadap saluran air atau tempat melintasnya air yang memungkinkan akan dilalui oleh arus yang deras karena kerap kali banjir bandang tiba tanpa peringatan.[Ega]

Read More

Tips Menghindari Penipuan Toko Online

SIGAPTIPS|Jakarta, Cara Menghindari Penipuan Toko Online – Transaksi online sudah menjadi sebuah tren di Indonesia, khususnya masyarakat urban. Dengan berbagai kemudahannya, proses belanja online membuat kita lebih mudah untuk mencari berbagai keperluan sehari-hari. Jika ingin membeli sebuah produk yang dibutuhkan, kita hanya cukup membuka laptop atau smartphone yang terhubung dengan internet maka proses pencarian dan pembelian barang yang kita inginkan akan sangat mudah.

Walaupun saat ini transaksi online sudah banyak dilakukan oleh masyarakat modern di Indonesia, namun ternyata masih banyak yang mengalami tertipu oleh oknum toko online yang tidak bertanggungjawab. Angka kerugian yang dialami mereka yang tertipu pun terbilang cukup besar, bahkan ada yang tertipu hingga puluah juta rupiah dari pembelian barang di internet. Anda pastinya tidak ingin mengalami hal ini.

Lalu bagaiamana cara menghindari penipuan toko online dan apa yang bisa kita lakukan untuk mengantisipasi hal ini?

Kita bisa mencegah terjadinya penipuan dengan cara selalu waspada ketika ingin bertransaksi dengan siapapun via internet, bahkan dengan orang yang sudah pernah bertransaksi dengan Anda sekalipun. Sebaiknya selalu berbelanja di toko online atau seseorang yang sudah terbukti punya reputasi terpercaya. Dan bagi Anda yang sering menggunakan kartu kredit ketika melakukan transaksi online, berhati-hatilah memberikan informasi kartu kredit Anda pada orang lain.

Berikut ini adalah TIPS cara menghindari penipuan toko online, waspadai modusnya:

1. Jangan Tergiur dengan Harga yang Murah

Modus yang sering dilakukan oleh oknum pemilik toko online penipu adalah menjual barang bagus dengan harga yang murah. Bahkan seringkali harga yang mereka tawarkan sangat jauh dari harga normal di pasaran. Bila Anda menemukan seseorang atau toko online yang menjual barang dengan harga yang sangat murah, maka Anda wajib waspada dan jangan sampai tergiur.

Membandingkan harga barang dengan beberapa toko online yang sudah cukup terkenal adalah salah satu cara menghindari penipuan toko online yang mungkin terjadi. Jika harganya terpaut cukup jauh, maka sebaiknya urungkan niat untuk membeli barang dari toko online tersebut.

2. Menyimpan Bukti Transfer/ Transaksi dengan Baik

Setiap kali Anda melakukan transaksi atau transfer biaya pembelian pada sebuah toko online, pastikan untuk selalu menyimpan bukti transfer/ transaksi tersebut, baik itu via sms ataupun print out. Jangan membuang bukti transaksi tersebut sampai barang yang Anda beli telah sampai di rumah Anda dengan kondisi baik.

Bukti transaksi ini dibutuhkan bila sewaktu-waktu si penjual meminta bukti transfer yang kita lakukan. Hal ini sering terjadi saat si penjual menerima banyak sekali orderan sehingga harus melakukan verifikasi terlebih dahulu.

Jika Anda menjadi korban penipuan, bukti transaksi/ transfer ini juga bisa Anda gunakan untuk melaporkan si penipu ke pihak berwajib.

3. Jangan Terpaku Pada Testimoni

Banyak orang yang menganggap bahwa semua testimoni yang ada di sebuah toko online adalah review asli dari pembeli. Ternyata anggapan ini tidak sepenuhnya benar lho. Faktanya, ada banyak sekali oknum toko online penipu yang mencantumkan testimoni palsu di dalam website mereka untuk mengelabui calon korban mereka.

Sudah tidak terhitung lagi banyaknya orang yang terlena dengan testimoni yang ada pada sebuah website. Si penipu memanfaatkan kepolosan calon pembeli, padahal testimoni tersebut adalah palsu yang dibuat oleh oknum penipu untuk memancing calon pembeli untuk segera melakukan transaksi. Waspadalah!

4. Meminta Foto Asli Barang yang Akan Dibeli

Ada banyak trik yang dilakukan penipu untuk mengambil keuntungan dari Anda, salah satunya adalah dengan cara mengirim barang yang tidak sesuai dengan yang Anda beli. Seperti kasus penipuan yang sudah terjadi beberapakali, ada penipu yang mengirimkan kardus kosong atau berisi batu kepada si pembeli. Anda pastinya tidak ingin mengalami hal ini.

Cara menghindari penipuan toko online seperti ini, ada baiknya Anda meminta foto terbaru barang yang ingin dibeli. Mintalah foto barang tersebut lebih dari satu untuk memastikan si penjual benar-benar memiliki barang tersebut.

Mungkin penipu akan mengirim foto lama yang berasal dari sumber lain, Anda bisa memeriksa gambar tersebut apakah pernah diunggah sebelumnya. Caranya adalah dengan mengunggah foto tersebut ke Google.

5. Opsi COD (Cash on Delivery) Lebih Baik

Ini adalah salah satu cara mencegah penipuan di internet yang cukup efektif. Saat akan membeli barang-barang tertentu, sebaiknya Anda selalu memilih opsi COD untuk meminimalisir terjadinya penipuan.

Bila si penjual ternyata tidak menawarkan opsi COD, Anda bisa memilih cara lain; misalnya memakai jasa pihak ketiga. Jika si penjual tidak mau memakai jasa pihak ketiga, sebaiknya urungkan niat untuk membeli barang dari toko online tersebut.

Tujuan COD adalah agar kita bisa melihat dan mengecek langsung barang yang dijual. Anda tentu tidak ingin dikirim barang yang sudah rusak atau kardus berisi batu. Itulah sebabnya opsi COD sangat direkomendasikan saat ingin belanja dari penjual di internet.

6. Memanfaatkan Jasa Pihak Ketiga

Seperti yang disebutkan di poin 5, opsi menggunakan jasa pihak ketiga sangat direkomendasikan bila Anda atau si penjual tidak bisa transaksi COD. Jasa pihak ketiga ini adalah Rekening Bersama, atau yang sering disebut dengan Rekber.

Jasa Rekber tersebut akan menjaga proses transaksi jual-beli tersebut menjadi lebih aman. Biasanya jasa ini digunakan oleh penjual dan pembeli yang tidak ingin tertipu. Namun, untuk menggunakan jasa Rekber akan dikenakan biaya dalam jumlah tertentu.

Proses menggunakan jasa Rekber ini cukup mudah. Anda sebagai pembeli akan mentransfer sejumlah uang ke pemilik jasa Rekber sebesar harga barang yang dibeli. Uang tersebut ditahan sampai barang yang Anda beli sampai ke rumah Anda dalam kondisi baik. Setelah barang diterima oleh si pembeli, maka uang di Rekber akan ditransfer ke si penjual.

7. Selalu Meminta dan Menyimpan Nomor Resi Pengiriman

Bagi Anda yang sering transaksi online, pasti sudah tidak asing lagi dengan resi pengiriman. Nomor resi pengiriman ini adalah nomor unik bukti pengiriman barang yang Anda beli. Nomor resi ini diberikan oleh jasa ekspedisi pengiriman barang kepada si penjual setiap kali ingin mengirim barang kepada konsumennya.

Setiap nomor resi ini pasti unik dan tidak ada yang sama. Anda juga bisa menggunakan nomor resi tersebut untuk memeriksa proses pengiriman barang yang Anda beli sudah sampai di mana. Pembeli berhak untuk meminta nomor resi tersebut, karena itu mintalah nomor resi pengiriman barang dari si penjual.

Bila si penjual tidak mau memberikan nomor resi pengiriman barang, atau beralasan tidak bisa memberikannya, maka Anda patut mencurigainya.

8. Meminta Rekomendasi dari Orang Lain

Jika Anda belum pernah berbelanja online, sebaiknya mintalah rekomendasi dari orang lain, misalnya kerabat atau teman yang sudah sering melakukan transaksi online. Mereka akan memberikan rekomendasi beberapa toko online terpercaya berdasarkan pengalamannya.

Memang poin 8 ini tidak menjamin proses transaksi Anda akan selalu lancar. Tapi setidaknya akan meminimalisir penipuan yang bisa terjadi pada diri Anda. Meminta rekomendasi bukan berarti Anda harus mengikuti rekomendasi orang lain, tapi sebagai bahan masukan dan pertimbangan dalam melakukan transaksi online.

9. Meminta Nomor Rekening Bank Berbeda

Ketika Anda akan bertransaksi dengan seseorang atau sebuah toko online, pastikan orang tersebut memiliki beberapa nomor rekening dengan nama yang sama. Misalnya si penjual memberikan nomor rekening Mandiri, tidak ada salahnya Anda juga menanyakan nomor rekening BCA atau BNI miliknya. Bila orang tersebut memberikan nomor rekening bank lain tapi namanya berbeda, maka Anda seharusnya curiga.

Setelah meminta beberapa nomor rekening yang berbeda, periksa nomor rekening tersebut apakah pernah melakukan penipuan. Caranya adalah dengan mengetikkan nomor rekening dan juga nama pemilik rekening tersebut di Google.

Bila nomor rekening tersebut pernah terindikasi melakukan penipuan, hentikan proses transaksi dari orang tersebut.

10. Cegah Penipuan via Kartu Kredit

Terakhir, cara menghindari penipuan toko online bagi mereka pemilik kartu kredit dan sering bertransaksi online adalah dengan menjaga keamanan kartu kredit Anda sebaik mungkin.

Kemajuan teknologi yang memberikan banyak kemudahan pada kita ternyata juga diiringin dengan ancaman bahaya penipuan. Jika Anda pengguna kartu kredit dan sering melakukan transaksi online, maka Anda wajib waspada dengan berbagai modus penipuan saat ini.

Ada beberapa yang bisa Anda lakukan untuk mencegah penipuan via kartu kredit:

Waspada Terhadap Email yang Anda Baca

Data kartu kredit Anda adalah informasi yang sangat sensitif dan seharusnya tidak diketahui oleh orang lain. Ada berbagai cara untuk mendapatkan informasi tersebut, salah satunya adalah dengan email yang masuk di inbox Anda. Jangan mengklik sembarangan sebuah link yang masuk di email Anda, bisa jadi link tersebut mengarah ke situs phising. Jangan pernah memberikan informasi kartu kredit Anda melalui email, dan abaikan setiap email yang meminta data tersebut.

Waspada Saat Mendaftar ke Sebuah Situs

Pada suatu waktu mungkin saja Anda menemukan sebuah situs menarik dan ingin mendaftar ke situs tersebut. Berhati-hatilah setiap kali Anda mengisi informasi di sebuah situs, bila situs tersebut meminta data kartu kredit Anda maka sebaiknya Anda mengurungkan niat untuk mendaftar ke situs tersebut karena sangat beresiko. Dengan memasukkan data kartu kredit Anda, maka kemungkinan besar si pemilik situs tersebut bisa mengakses akun kartu kredit Anda dan menggunakannya.

Meningkatkan Kewaspadaan Dalam Bertransaksi

Demikianlah informasi mengenai cara menghindari penipuan toko online yang bisa Anda terapkan. Pengguna teknolog internet dan smartphone di Indonesia mengalami peningkatan yang sangat pesat. Namun belum didukung dengan kewaspadaan para penggunanya. Hal inilah yang membuat sebagian orang mengalami tertipu saat bertransaksi online.

Tidak perduli Anda sebagai penjual ataupun sebagai pembeli, Anda wajib waspada dengan tindak penipuan online yang semakin marak dan dengan modus penipuan yang semakin berkembang. Demikianlah caara menghindari penipuan toko online yang bisa Anda terapkan. [Sfl]

“KEJAHATAN TERJADI TIDAK HANYA KARENA ADA NIAT SI PELAKU, TAPI KARENA ADA KESEMPATAN. WASPADALAH!”

 

Read More

Mencegah dan Menangani Cyber Crime yang Semakin Merajalela

SIGAPTIPS| Jakarta, Mungkin banyak di antara kita yang belum sadar, tapi, pelaku kejahatan dunia maya selalu mengincar calon korbannya. Termasuk mereka yang kelihatannya aman-aman saja ketika duduk di sofa ruangan. Karena, cyber crime nggak mengenal tempat dan waktu.

Di seluruh belahan dunia, terdapat 10 sampai 15 kasus cyber crime setiap detiknya. Wah, sungguh mengerikan, terlebih jika itu terjadi pada diri sendiri dan pelaku mencuri data atau aset penting untuk disalahgunakan.

Maka dari itu, perlu penanganan yang tepat untuk mencegah cyber crime terjadi pada pribadi. Berikut ini 12 langkah sederhana untuk menghindari dan menangani kejahatan di dunia maya.

1. Lindungi gadget, komputer atau perangkat lain yang digunakan

Lindungilah gadget atau perangkat lain yang ada, baik itu perlindungan untuk akses atau perlindungan terhadap data. Sehingga, orang lain nggak sewenang-wenang menggunakan dan melakukan hal-hal yang nggak kita sukai.

2. Jangan gunakan software bajakan

Gunakanlah peranti lunak resmi. Pasalnya, banyak malware yang tertanam dalam aplikasi bajakan. Karena itu, rekomendasinya adalah bermigrasi menggunakan aplikasi open source yang gratis supaya terhindar dari malware atau spyware.

Karena, biasanya yang nggak open source banyak yang bayar. Mengingat, orang Indonesia enggan keluar duit untuk beli software asli dan lebih memilih bajakan.

3. Pasang perangkat lunak keamanan yang up to date

Penting untuk perangkat lunak keamanan selalu terbarui. Hal itu akan memberikan redefinisi ancaman kejahatan cyber dan virus yang belum terdeteksi dalam versi security software sebelumnya.

4. Menggunakan data encryption

Misalnya, seperti Wi-Fi Protected Access 2 (WPA2) dan lain-lain pada jaringan lokal seperti LAN atau nirkabel di kantor atau rumah, sehingga komunikasi teks yang jelas nggak bisa disadap dan bisa mencegah akses yang nggak sah.

5. Selalu miliki sikap waspada

Waspada itu sangat perlu! Jangan langsung percaya dengan setiap email, telepon, website dan segala iklan yang bertebaran di internet. Memang kejahatannya dilakukan di dunia maya, tapi, di dunia nyata semua akibatnya nggak bisa di putar balik. Waspadalah!

6. Selalu periksa data bank dan data kartu kredit secara teratur

Sekarang ini, banyak data transaksi bank dikirim melalui email. Oleh karena itu, nggak ada salahnya untuk memeriksa transaksi secara teratur. Ini dilakukan supaya bisa dengan cepat mengetahui apakah ada transaksi yang nggak benar.

Jika menggunakan kartu kredit, bisa langsung menghubungi bank dan memblokirnya. Bisa juga mengajukan keluhan kepada bank supaya transaksi dibatalkan.

7. Rajin mengganti kata sandi

Jangan malas untuk mengganti kata sandi akun-akun yang penting secara berkala. Tapi, pastikan untuk menggunakan kombinasi karakter huruf, angka dan atau simbol yang rumit supaya nggak mudah dijebol.

8. Backup data-data secara rutin

Sebaiknya, pengguna memiliki salinan dokumen pribadi, baik itu dokumen seperti foto, musik, video atau yang lainnya. Ini dilakukan supaya data tetap selamat jika sewaktu-waktu ada pencurian data atau kesalahan dalam sistem perangkat yang digunakan.

9. Jangan sembarang membagikan info pribadi

Jaga supaya informasi pribadi nggak jatuh ke tangan yang nakal dan salah. Jika nggak terlalu penting-penting sekali, lebih baik jangan dimasukkan data-data pribadi yang penting ke dalam media sosial. Jika ingin membagikan, bagikan kepada orang terpecaya, jangan cuman orang terdekat saja. Karena, orang terdekat belum tentu orang yang terpercaya.

Dan jangan cuman karena alasan supaya banyak teman, lantas memasukkan semua data pribadi ke media sosial. Itu adalah kesalahan fatal.

10. Abaikan lampiran surat elektronik dan URL yang terindikasi mencurigakan

Selain mengabaikan lampiran email dan URL / alamat web yang mencurigakan, jangan hiraukan juga postingan-postingan aneh yang banyak bergentayangan di media sosial. Kecerobohan cuman akan merugikan diri-sendiri.

11. Jangan langsung tergiur, gunakan waktu untuk berpikir lebih panjang dan matang

Misal, ketika ada tawaran menarik berupa free merchandise atau online sale, jangan terburu-buru mengambil keputusan. Santai saja dan pelajari apa yang mereka tawarkan.

12. Laporkan ke pihak yang berwenang

Faktanya, masih banyak kasus kejahatan cyber yang nggak dilaporkan. Tapi, mulai sekarang jangan ragu untuk melaporkannya kepada pihak berwenang. Khususnya, untuk hal-hal yang berkaitan dengan eksploitasi seksual, pemerasan, penindasan dan pencurian identitas. [RYU]

“Jagalah diri dari kejahatan dunia maya layaknya di dunia nyata!!”

 

Read More

5 Tips Gunakan Media Sosial dengan Aman

 

SIGAPTIPS Jakarta – Berawal dari mengikuti acara seminar “Talkie Walkie Talk” di salah satu gedung auditorium  Jakarta diawal Februari 2019 beberapa hari lalu, mengenai “Crime prevention as our lifestyle”.

Dimana seminar tersebut sangat luar biasa, menarik dan semakin menambah wawasan pengetahuan dalam menyikapi dan bagaimana mencegah tindak kejahatan yang mungkin akan terjadi pada setiap orang bahkan diri kita. Seperti apa yang disampaikan oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri, Bapak Komjen.Pol. Drs. Moechgiyarto, S.H., M.Hum pada acara seminar tersebut. Beliau mengatakan bahwa, Pencegahan kejahatan sebagai bagian dari gaya hidup kita sehari-hari, “Crime prevention as our lifestyle “. Artinya tindakan-tindakan pencegahan kejahatan itu lebih baik dan harus menjadi bagian dari gaya hidup kita dari pada tindakan penegakkan hukum, menurut beliau.

Untuk itu sangat perlu kita untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian kita terhadap potensi bahaya yang mungkin terjadi kepada kita khususnya dalam menggunakan bermedia sosial. Berikut di bawah ini 5 Tips Gunakan Media Sosial dengan Aman yaitu :

1. Lindungi informasi pribadi

Saat mengunggah sesuatu lewat media sosial, kita harus ingat bahwa informasi tersebut dapat tersebar dengan luas. Sebaiknya kita tidak sembarangan mengunggah informasi pribadi atau lokasi kita berada untuk menghindari peretasan yang mengincar data pribadi. Alamat lengkap rumah, nomor telepon sebaiknya tidak ditampilkan dan bisa dilihat publik. Jika memang penting, maka kita bisa mengatur pengaturan privasi agar hanya teman atau orang-orang yang kita kenal saja yang bisa mengetahuinya.

2. Selektif memilih teman

Tak hanya di dunia nyata saja kita harus selektif memilih teman tapi juga buat pergaulan di dunia maya. Jangan sembarangan mengonfirmasi pertemanan atau menambahkan teman di media sosial tanpa melihat dulu profil lengkapnya. Kita harus waspada pada akun-akun yang bisa saja menyebarkan tautan tertentu ketika sudah berteman di media sosial. Ada banyak tautan yang ketika kita kunjungi ternyata mengarahkan pada virus untuk mencuri data pribadi atau merusak akun kita.

3. Perkuat kata kunci (password)

Salah satu cara untuk meningkatkan perlindungan akun media sosial adalah dengan memperkuat kata kunci. Kita bisa mengganti kata sandi secara berkala atau menggunakan kombinasi angka atau huruf yang unik dan tidak mudah tertebak. Juga sebaiknya tidak menggunakan sandi yang sama pada setiap media sosial yang kita miliki. Hal ini untuk menghindari peretasan semua akun media sosial jika salah satunya berhasil diretas.

4. Perhatikan etika

Sudah banyak kasus yang membuat seseorang berurusan dengan hukum akibat unggahannya di media sosial. Kata-kata kasar, kemarahan, unggahan yang menyinggung SARA, merusak nama baik orang lain dapat dengan mudah diperkarakan jika kita tidak berhati-hati. Informasi dari media sosial dapat cepat menyebar dan menjadi konsumsi publik. Jadi, sebaiknya pikirkan dulu dengan baik sebelum kita mengunggah apapun ke media sosial.

5. Jangan mudah membagikan tautan

Meski terkadang ingin membagikan sebuah tautan karena tertarik atau bertujuan untuk disimpan sendiri, sebaiknya kita juga tidak sembarangan melakukannya. Jangan terlalu mudah terprovokasi membagikan sebuah informasi dari tautan tertentu jika belum mengatahui kebenarannya. Bisa-bisa kita jadi penyebar berita hoax. Tempatkan orang lain seperti diri sendiri, kita pasti sebal jika lini masa media sosial kita banyak tautan provokatif atau berita hoax. [TI]

Read More

Upaya Penanggulangan Kejahatan Dunia Maya

SIGAPTIPS Jakarta – Jejaring sosial merupakan bentuk media saling berbagi informasi, dalam moderenisasi ini jejaring sosial merupakan suatu bentuk media yang harus dimiliki oleh semua orang. Penggunaan media ini telah banyak merubah bentuk tingkah laku manusia, manusia dapat mengakses apa dan saling berbagi apa saja dengan cepat serta saling mengobrol. keharusan akan media sosial telah dirasakan sekarang, media sosial merupakan simbol pergaulan yang memiliki peranan penting. Padangan mengenai penggunaan media sosial ini juga telah banyak merubah segi negatif dari kebanyakan orang. Segi negatif dalam pengamanan informasi yang ada di media sosial menjadi sosok baru yang harus di rahasiakan dari orang yang tidak bertanggung jawab.

Keamanan merupakan hal yang sangat penting dalam dunia teknologi informasi. Pada era teknologi informasi saat ini, pelayanan kepada konsumen menjadi hal yang mutlak untuk bertahan dalam persaingan. Banyak sekali cara yang ditempuh untuk menghalangi seseorang/instansi/perusahaan guna memberikan pelayanan tersebut. Hal ini menjadi sangat mungkin bila pelayanan yang diberikan melalui jalur yang dapat dikatakan kurang aman (internet) yang terkoneksikan melalui jaringan. Beberapa serangan kepada server sebagai penyedia layanan kerap dilakukan, walaupun tidak semua tujuan yang dilakukan berlandaskan pada politik,atau bisnis belaka. Dalam keamanan sistem jejaring sosial semaking terbarukan, banyak pihak yang ikut mengembangkan sistem keamanan jaringan sosial tersebut.

Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll. Analisis jaringan jejaring sosial memandang hubungan sosial sebagai simpul dan ikatan. Simpul adalah aktor individu di dalam jaringan, sedangkan ikatan adalah hubungan antar aktor tersebut. Bisa terdapat banyak jenis ikatan antar simpul.

Penelitian dalam berbagai bidang akademik telah menunjukkan bahwa jaringan jejaring sosial beroperasi pada banyak tingkatan, mulai dari keluarga hingga negara, dan memegang peranan penting dalam menentukan cara memecahkan masalah, menjalankan organisasi, serta derajat keberhasilan seorang individu dalam mencapai tujuannya. Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jaringan tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan sosial yang mewujudkan simpul sebagai titik dan ikatan sebagai garis penghubungnya.

Menurut Andi Hamzah dalam bukunya yang berjudul Aspek-aspek Pidana di Bidang Komputer, mengemukakan bahwa pengertian kejahatan komputer adalah segala aktifitas tidak sah yang memanfaatkan komputer untuk tidak pidana . Sekecil apapun dampak atau akibat yang ditimbulkan dari penggunaan komputer secara tidak sah atau ilegal merupakan suatu kejahatan. Dan dalam arti sempit kejahatan komputer adalah suatu perbuatan melawan hukum yang dilakukan dengan teknologi komputer yang canggih. Faktor- faktor Penyebab Kejahatan Komputer Beberapa faktor yang menyebabkan kejahatan komputer makin marak dilakukan antara lain adalah Page Layout. Wahana Komputer “DOS cukup sulit dideteksi, kecuali dengan alamat IP yang sama, tentu akan mudah membloknya, dan serangan ini berkaitan dengan pelayanan yang diberikan.

Serangan SYN Flooding ini adalah serangan yang menyerang server dengan cara mengirim paket data ke server, setelah server merespon paket data tersebut dan memberi sinyal jawaban ke client melalui alamat IP pengirim, dan ternyata jawaban yang diterima server untuk membalas jawaban client di kirim dengan alamat IP yang palsu, dan itu terjadi trus menerus, akibatnya server sibuk mengirim jawaban atas paket dengan IP palsu tersebut. Terjadinya serangan ini tidak lupa dari pengintaian dari suatu server yang akan di jadikan objek.

ASPEK ANCAMAN KEAMANAN

Aspek ancaman keamanan yang terjadi terhadap informasi adalah

  1. Privacy, adalah sesuatu yang bersifat rahasia(provate). Intinya adalah pencegahan agar informasi tersebut tidak diakses oleh orang yang tidak berhak. Contohnya adalah email atau file-file lain yang tidak boleh dibaca orang lain meskipun oleh administrator. Pencegahan yang mungkin dilakukan adalah dengan menggunakan teknologi enksripsi, jadi hanya pemilik informasi yang dapat mengetahui informasi yang sesungguhnya.
  2. Confidentiality, merupakan data yang diberikan ke pihak lain untuk tujuan khusus tetapi tetap dijaga penyebarannya. Contohnya data yang bersifat pribadi seperti : nama, alamat, no ktp, telpon dan sebagainya. Confidentiality akan terlihat apabila diminta untuk membuktikan kejahatan seseorang, apakah pemegang informasi akan memberikan infomasinya kepada orang yang memintanya atau menjaga klientnya.
  3. Integrity, penekanannya adalah sebuah informasi tidak boleh diubah kecuali oleh pemilik informasi. Terkadang data yang telah terenskripsipun tidak terjaga integritasnya karena ada kemungkinan chpertext dari enkripsi tersebut berubah. Contoh : Penyerangan Integritas ketika sebuah email dikirimkan ditengah jalan disadap dan diganti isinya, sehingga email yang sampai ketujuan sudah berubah.
  4. Autentication, ini akan dilakukan sewaktu user login dengan menggunakan nama user dan passwordnya, apakah cocok atau tidak, jika cocok diterima dan tidak akan ditolak. Ini biasanya berhubungan dengan hak akses seseorang, apakah dia pengakses yang sah atau tidak.
  5. Availability, aspek ini berkaitan dengan apakah sebuah data tersedia saat dibutuhkan/diperlukan. Apabila sebuah data atau informasi terlalu ketat pengamanannya akan menyulitkan dalam akses data tersebut. Disamping itu akses yang lambat juga menghambat terpenuhnya aspe availability

ASPEK PENCEGAHAN ANCAMAN KEAMANAN

Pencegahan Terdiri dari 4 faktor yang merupakan cara untuk mencegah terjadinya serangan atau kebocoran sistem :

  1. Desain sistem : desain sistem yang baik tidak meninggalkan celah-celah yang memungkinkan terjadinya penyusupan setelah sistem tersebut siap dijalankan.
  2. Aplikasi yang Dipakai : aplikasi yang dipakai sudah diperiksa dengan seksama untuk mengetahui apakah program yang akan dipakai dalam sistem tersebut dapat diakses tanpa harus melalui prosedur yang seharusnya dan apakah aplikasi sudah mendapatkan kepercayaan dari banyak orang.
  3. Manajemen : pada dasarnya untuk membuat suatu sistem yang secure tidak lepas dari bagaimana mengelola suatu sistem dengan baik. Dengan demikian persyaratan good practice standard seperti Standard Operating Procedure (SOP) dan Security Policy haruslah diterapkan di samping memikirkan hal teknologinya.
  4. Manusia (Administrator) : manusia adalah salah satu fakor yang sangat penting, tetapi sering kali dilupakan dalam pengembangan teknologi informasi dan dan sistem keamanan. Sebagai contoh, penggunaan password yang sulit menyebabkan pengguna malah menuliskannya pada kertas yang ditempelkan di dekat komputer. Oleh karena itu, penyusunan kebijakan keamanan faktor manusia dan budaya setempat haruslah sangat dipertimbangkan

Inti dari keamanan komputer terutama di jejaring media sosiol adalah melindungi komputer dan jaringannya dengan tujuan mengamankan informasi yang berada di dalamnya. Mencegah terjadinya suatu serangan terhadap sistem. Dengan demikian kita perlu memperhatikan hal-hal yang dapat merugikan dalam proses pengamanan data. Proses DOS sebagai serangan yang sering terjadi dalam Network maka dari itu administratos sistem harus memiliki firewall yang baik [JF]

Read More

“Waspadalah, Waspadalah, Waspadalah………”

SIGAPTIPS Jakarta – Pencegahan kejahatan sebagai bagian dari gaya hidup kita sehari-hari atau “Crime Prevention As Our Lifestyle” itulah tema utama seminar yang diselenggarakan oleh Mabes Polri bekerja sama dengan International Association of Crime Prevention Practitioners (IACPP), acara ini merupakan rangkaian kegiatan dalam menyambut HUT Satpam ke 38, seminar ini diawali dengan sambutan dari Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs. Moechgiyarto, SH, M. Hum dan dilanjutkan oleh Presiden IACPP Drs. Darly Siregar, M.Si, ICPS, CATS, CCPS, MCCI

Kabaharkam menyampaikan bahwa pencegahan terhadap suatu kejahatan adalah yang paling utama untuk dilakukan dibandingkan dengan tindakan-tindakan lainnya.

Kegiatan Kepolisian dalam mencegah terjadinya kejahatan adalah dengan melakukan tugas Polri yaitu bagaimana terbentuknya rasa aman secara terminologi kepolisian sebagai berikut :

  1. Security ; yaitu menciptakan rasa aman dari gangguan/ancaman yang dapat membahayakan.
  2. Safety ; selamat dari kecelakaan dan bencana yang dapat mengancam keselamatan kehidupan individu dan masyarakat, termasuk harta benda.
  3. Surety ; jaminan adanya kepastian suatu kegiatan dapat berlangsung lancar, aman dan tertib termasuk adanya kepastian hukum.
  4. Peace ; suasana damai dan tentram jiwa

Dalam seminar ini disampaikan pula beberapa tema dalam pencegahan kejahatan, yaitu :

  1. Pencegahan kejahatan di perumahan
  2. Pencegahan kejahatan di perjalanan
  3. Pencegahan kejahatan di kantor
  4. Pencegahan kejahatan di ruang publik
  5. Pencegahan kejahatan dalam bertransaksi online
  6. Pencegahan kejahatan di media sosial

Dalam sub tema mengenai pencegahan kejahatan di perumahan atau crime prevention on residence yang disampaikan oleh Baruno Subroto MA, MS, CCPS, CATS, MCCI dijelaskan bahwa ada 3 elemen dalam terjadinya kejahatan, yaitu karena :

  1. Adanya kemampuan (Ability)
  2. Adanya keinginan (Desire)
  3. Adanya kesempatan (Opportunity)

Kejahatan dapat terjadi di perumahan… salah satunya karena ada kelengahan, seperti kunci rumah yang tertinggal atau lupa, asisten rumah tangga yang membolehkan masuk kepada orang yang berpura-pura mau memeriksa meteran/pulsa listrik (hal ini bisa terjadi karena di hipnosis). Untuk menghindari hal ini agar tidak terjadi, maka diusahakan untuk tidak membuka pintu pagar depan ketika berkomunikasi dengan orang yang tidak dikenal.

Untuk mencegah kejahatan-kejahatan yang terjadi di lingkungan perumahan adalah dengan menerapkan security awareness yaitu seperti mengenali ketua RT dan pengurusnya, tetangganya & memahami lingkungan sekitar serta menerapkan program setting up neighborhood watch (semacam siskamling).

Bayangkan jika kita tidak mengenal dengan tetangga satu sama lain, dengan pagar-pagar rumah yang tinggi… ini bagaikan berada didalam penjara dilingkungan kita sendiri.

Untuk mendukung program tersebut, kita perlu memiliki base security yang artinya keamanan berbasis masyarakat, itu sangat dahsyat… seperti yang disampaikan kabaharkam, bahwa jika kita mengenal tetangga satu sama lain maka kita mampu mencegah terjadinya kejahatan.

Pencegahan kejahatan dapat memberikan efek seperti balon yang dipencet… jika kita sudah punya sistem pencegahan kejahatan dengan menerapkan metode neighborhood watch program… maka jika kita pencet balon yang di bawah, kejahatan akan pindah ke tempat yang lain.

Dengan demikian jika kita sudah melakukan pencegahan kejahatan, nantinya akan memberikan dampak atau efek sebagai berikut :

  1. Decreasing of crime activity (menurunnya aktivitas kejahatan)
  2. Transfering of crime activity (pemindahan aktivitas kejahatan)
  3. Changing crime pattern and target area (mengubah pola dan target area kejahatan)

Contoh kasus atau kejadian yang dapat dicegah dengan metode ini adalah seperti peristiwa teror yang terjadi baru-baru ini di Jawa Tengah, pembakaran kendaraan dengan menggunakan handuk yg diberi minyak tanah, hal ini bisa dicegah dengan melakukan siskamling.

Untuk itu, kepada semua lapisan masyarakat… mari kita bersama-sama memajukan metode neighborhood watch program untuk melakukan pencegahan kejahatan di lingkungan sekitar kita. [ANS]

Read More

Tips Pencegahan Kejahatan Di Lingkungan Perumahan

SIGAPTIPS Jakarta – “Kejahatan merupakan perbuatan yang melanggar hukum / hal-hal yang memang di larang oleh peraturan maupun undang-undang. Kejahatan bisa menimpa siapapun serta dapat terjadi dimana saja dan kapan saja. Setelah terjadi biasanya masyarakat baru bereaksi dan menganalisa, kenapa bisa terjadi. Untuk mengurangi tingkat kejahatan sebenarnya bisa dilakukan strategi melalui analisis Potensi Gangguan (PH), Ambang Gangguan (AG) dan Gangguan Nyata (GN) yg perlu di tindaklanjuti dengan Pemetaan dan pengelompokan Potensi Masyarakat dan Kegiatan-kegiatan langsung / nyata secara bersama Antara lain pengintaian, razia, komunikasi, pembentukan satuan petugas lingkungan dll. (sumber : paparan Kabaharkam Mabes Polri)”.

Bagaimana pencegahan kejahatan di lingkungan perumahan? Hal-hal apa yang bisa dilakukan sehingga menumbuh kembangkan rasa kepedulian terhadap pencegahan kejahatan di lingkungan sekitar kita (sense of security awareness)? Sehingga nantinya menjadi suatu kebiasaan bahkan gaya hidup yg diperlukan di jaman sekarang. Mengapa ini sangat diperlukan, karena pelaku tindak kejahatan hanya memerlukan waktu yang sedikit (sempit) untuk melakukannya. Kadang tidak diniatkan oleh pelaku tetapi karena ada kesempatan dan peluang maka pelaku kejahatan melakukan kejahatan tersebut.

Sebagai individu (keluarga) yang tinggal di sebuah lingkungan perumahan, banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya kejahatan antara lain:

1. Mengenali pengurus RT/RW, tokoh masyarakat dan orang-orang penting yang tinggal di lingkungan perumahan kita. Serta minimal kita mengenal dan mengetahui tetangga kiri kanan depan belakang (kalo ada) siapa namanya, siapa anggota keluarga (anak, istri, suami) à dengan mengenal dan mengetahui jika ada potensi gangguan kejahatan kita tau harus berkoordinasi dengan siapa. Atau kalau ada orang-orang yang tidak dikenal di lingkungan kita bisa waspada dan berkoordinasi.

2. Mempelajari kondisi lingkungan tempat dimana kita tinggal agar kita dapat mempelajari dan mengantisipasi jika terjadi ganguan kejahatan seperti akses pintu masuk dan keluar perumahan, bangunan/lokasi yang menjadi pusat berkumpulnya orang, hal lainnya.

3. Membangun kebiasaan untuk selalu menjaga rumah kita sendiri dengan mengunci pintu (jangan lupa / kunci tertinggal ditempatnya), menutup horden dan membuka pintu/horden seperlunya agar tidak menarik perhatian orang lewat yang melihat atau memicu pelaku kejahatan melakukan operasinya.

4. Bila ada biaya memasang alat-alat atau perlengkapan penunjang untuk keamanan rumah.

5. Melakukan setting up neighborhood watch program, membuat dan lakukan kegiatan rutin secara bersama-sama dengan tetangga kita untuk saling mengingatkan dan aktivitas pencegahan seperti

  • membentuk team satuan pengamanan
  • lakukan ronda bersama
  • berbagi info melalui media komunikasi yang ada / disepakati oleh warga tentang kondisi lingkungan secara rutin.
  • Pertemuan rutin formal / informal
  • Lakukan positive loitering (berkeliaran secara beraturan)

6. Berkomunikasi dengan Petugas Keamanan yang berwenang di lingkungan (Bimas, kepolisian setempat) bila diperlukan.

7. Mencatat nomor telpon penting terdekat spt. Kantor polisi, petugas pemadam kebakaran dll.

Pada prinsipnya untuk dapat mengurangi tindak kejahatan kita perlu melakukan pencegahan dan memutus mata rantai proses terjadinya kejahatan itu sendiri. Dengan melakukan pencegahan-pencegahan yang di perlukan akan mempersempit ruang gerak dari pelaku kejahatan untuk bertindak.

Kegiatan ini pelu di sosialisaikan kepada setiap warga penghuni tempat tinggal agar nantinya pencegahan kejahatan menjadi suatu kebiasaan dan gaya hidup yang memang diperlukan. Keamanan dan kenyamanan rumah dan lingkungan tinggal merupakan tanggung jawab kita sendiri seperti halnya kita bertanggung jawab kepada diri kita atas perilaku yang biasa kita lakukan. Bukan menjadi tanggung jawab petugas keamanan lingkungan semata. Mereka hanya pelengkap untuk membantu kita dalam menjaga asset kita yaitu rumah dan keluarga kita. [TMN]

Read More

11 Jenis Kejahatan yang sering dialami traveler di berbagai negara

SIGAPTIPS Jakarta – Setiap orang pasti memiliki keinginan untuk melakukan bepergian atau liburan ke tempat-tempat yang bagus dan menyenangkan untuk sekedar melepaskan beban penat pekerjaan yang dialami sehari-hari. Traveling merupakan salah satu kegiatan yang dinilai mampu memberikan efek relaksasi yang menyegarkan. Oleh karena itu, tak heran jika banyak orang yang berlomba-lomba untuk sesegera mungkin melakukan perjalanan dan mendapatkan kesenangan. Setidaknya ada 6 hal yang menjadikan bahwa traveling itu perlu dan mempunyai banyak manfaat, yaitu meredakan stress, menurunkan resiko terserang penyakit, mambangun dan mempererat persaudaraan, pembelajaran abadi, menambah wawasan baru dan membangun jiwa kepemimpinan dalam diri. ( sumber : https://phinemo.com/manfaat-traveling-bagi-kehidupan-sehari-hari/ ,diambil pada 11 Februari 2019).

Namun, tidak banyak orang yang melakukan persiapan secara matang sebelum melakukan travelling, terutama soal keselamatan dan potensi ancaman keselamatan di tempat yang akan di kunjungi. Pencegahan kejahatan yang mungkin terjadi harus dimulai pada diri sendiri, seperti yang disampaikan oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri, Komjen.Pol. Drs. Moechgiyarto, S.H., M.Hum pada acara HUT Satpam ke 38 yang berlangsung di salah satu aula Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian ( PTIK ) beberapa waktu lalu.

Komjen.Pol. Drs. Moechgiyarto, S.H., M.Hum pada acara HUT Satpam ke 38 yang berlangsung di salah satu aula Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).

Pencegahan kejahatan sebagai bagian dari gaya hidup kita sehari-hari, “ Crime prevention as our lifestyle “. Perlunya peningkatan kewaspadaan terhadap potensi bahaya keselamatan yang mungkin terjadi kepada kita di mana pun kita berada, sekalipun pada saat kita akan melakukan travelling. -Komjen.Pol. Drs. Moechgiyarto, S.H., M.Hum-

Berikut di bawah ini ada 11  Jenis Kejahatan yang sering dialami traveler di berbagai negara yaitu :

1. Permainan jalanan – Paris dan London

Paris memang surganya wisata internasional. Banyak traveler dari indonesia menjadikan paris sebagai tujuan lokasi wisata terbaik. Icon destinasi menara eiffel masih menjadi destinasi terbaik. Atau Anda ingin ke london lalu berkunjung ke Big Ben, sebuah gedung Elizabeth Tower untuk menghormati Ratu Elisabeth II, lalu ke London Eye, Tower Bridge, atau ke Buckingham Palace. Terserah Anda mau kemana saja, itu adalah destinasi-destinasi terbaik untuk Anda kunjungi.

Satu hal yang harus Anda perhatikan jika berkunjung ke tempat-tempat tersebut adalah berbagai atraksi dan permainan jalanan. Ketika Anda memutuskan untuk menonton, hati-hati pada orang-orang di sekitar Anda. Sebab banyak kejadian membuktikan bahwa mereka bekerja sama dengan para pelaku pertunjukan untuk melakukan aksi copet kepada para penonton.

2. Pengedar narkoba – Koh Phangan, Thailand

Koh Phangan, sebuah daerah terindah akan bulan purnamanya di Thailand.  Tempat ini tekenal karena adanya Pesta Bulan purnama sepanjang malam saat Bulan Purnama (fullmoon) pertengahan bulan (bulan sabit) atau tanpa bulan sama sekali (blanc moon). Nah, ketika Anda akan berencana mengunjungi tempat tersebut, Anda yang berada di Thailand akan di tawari oleh penyedia jasa transportasi seperti taksi untuk menggunakan narkoba. Jangan terima narkoba tersebut, sebab jika Anda menerima biasanya akan ada polisi palsu mendatangi Anda dan meminta Anda membayar denda agar tidak di penjara.

3. Gelang Persahabatan – Paris, Roma, Barcelona dan Kairo

Anda berencana berkunjung ke Menara Eiffel, Museum Louvre, Arc de Triomphe, Katedral Notre Dame Paris dan Place de la Corcode di Italia? Atau Anda akan ke Roma, di Colosseum Rome, Monument Vittorio Emanuele II, Trevi Fountain atau ke Barcelona? Sebaiknya Anda hati-hati dengan modus penipuan berupa pemasangan Gelang Persahabatan.

Anda bisa saja ditempat-tempat tersebut di hampiri seseorang lalu menawarkan gelang persahabantan. Jika Anda tertarik, Anda bisa membelinya. Tetapi jika Anda tidak menginginkanya, Anda tahu? Mereka tidak akan mempedulikan keinginan Anda. Mereka akan memasang gelang persahabatan pada pergelangan tangan Anda meski Anda menolak. Dan Anda akan dimintai bayaran. Hati-hati, modus semacam ini juga bisa diikuti dengan kejahatan yang lain, seperti mencoba mengambil barang berharga Anda.

4. Seniman atau musisi jalanan – New York dan Los Angeles

New York, sebuah kota terbesar di Amerika Serikat berjuluk Big Apple. Setidaknya di kota seluas 6.720 mil² dengan penduduk 19.1 juta jiwa memiliki destinasi wisata terkenal seperti Patung Liberty, Empire State Building, Times Square, Brooklyn Bridge sementara di Los Angeles terdapat destinasi wisata seperti Observatorium Griffith dan Santa Monica Bay. Lokasi-lokasi tersebut manarik untuk Anda kunjungi. Tapi hati-hati, jika Anda menemui musisi jalanan yang ramah dan bersemangat menghampiri Anda untuk meminta Anda mendengarkan musiknya. Di akhir, Anda akan diminta untuk membeli CD-nya. Mungkin ia aka mengatakan pada Anda, bahwa dukungan Anda sangat berarti bagi karirnya.

Anda tidak akan bisa menolak. Sebab Anda akan terus diintimidasi untuk membeli CD-nya. Bisa saja ia melakukanya tidak sendirian melainkan bersama teman-temanya. Jadi kemungkinan Anda tolak lebih sedikit.

5. Telepon palsu dari resepsionis hotel – Seluruh Negara

Modus ini terjadi hampir di seluruh negara. Seseorang akan menelepon ke kamar hotel Anda, dan mengaku-ngaku sebagai resepsionis hotel dimana Anda menginap. Mereka bilang kalau ada masalah dengan pembayaran Anda dan meminta detail kartu kredit Anda. Jangan lengah dan cobalah tanyakan langsung pada resepsionis, sebab biasanya para pelaku melakukannya dimalam hari ketika Anda sudah lelah dan malas untuk mengurusnya. Jangan berikan informasi tentang kartu kredit Anda dengan mudah.

6. Sopir taksi membawa kabur barang-barang – Las Vegas, AS

Las Vegas menwarkan berbagai hiburan terbaik,  klub hiburan malam, dan restoran terbaik. Mulai dari mengambil foto sign Las Vegas, untuk menunjukkan Anda benar-benar di Las Vega, Pergi ke Hoover Dam, Bellagio Fountain serta Mirage Volcano. Untuk mengunjungi tempat-tempat tersebut Anda biasanya akan mengunakan transportasi darat berupa taksi. Hati-hati dengan sopir taksi yang Anda tumpangi. Mereka biasanya memberikan service terbaik dengan memberikan banyak pelayanan pada Anda, termasuk menurunkan barang-barang bawaan Anda. Tapi disinilah modus kejahatan itu dilakukan, para taksi tersebut ternyata tidak menurunkan semua barang bawaan Anda.

7. Penjual peta – Eropa

Eropa adalah destinasi wisata impian bagi kebanyakan masyarakat Indonesia. Berbagai wisata yang menunjukkan nilai prestis memang ada disana. Well, bagi Anda yang baru saja kesana, tentu tidak mengetahui dan buta daerah tersebut. Tentu Anda butuh peta. Tapi, hati-hati pada orang yang menghampiri Anda lalu menawarkan peta pada Anda. Bisa jadi itu adalah para pencopet. Mereka akan membuka lipatan untuk mengalihkan perhatian Anda agar rekan-rekannya bisa mencopet barang berharga Anda.

8. Cewek penggoda – Athena, Yunani

Wisata sejarah dan keindahan kota ada di Yunani. Tapi hati-hati pada gadis-gadis yang sangat atraktif yang kemudian mendekati Anda, lalu mencoba menggoda Anda. Jangan mau jika Anda di ajak ke suatu tempat, sebab dari situ biasanya tindak kejahatan di mulai. Anda bisa saja akan diminta membayar tempat yang dikunjungi.

9. Pura-Pura ingin belajar Bahasa Inggris – Shanghai dan Beijing, China

Mirip seperti yang terjadi di Athena, yunani. Para gadis akan pura-pura tidak sengaja mendengar Anda menggunakan Bahasa Inggris lalu minta diajari. Nah, untuk ucapan terima kasih, para gadis akan mengundang Anda ke kafe favorit mereka, di sana kejahatan dimulai sebab Anda akan diminta untuk membayar tagihan.

10. Trik kamera rusak – Seluruh Negara

Tak terkecuali di Indonesia, trik kamera rusak hampir terjadi di seluruh negara. Modusnya hampir sama dengan yang terjadi di Indonesia. Seseorang akan meminta Anda untuk mengambil fotonya dan teman-temannya. Tapi ternyata kamera tidak bisa digunakan. Ketika Anda mencoba untuk mengembalikanya, pemilik kamera dengan sengaja akan menjatuhkanya.  Anda akan dituduh dan diminta untuk mengganti kerusakan dengan sejumlah uang.

11. Sopir taksi curang – Malaysia

Kelebihan sopir taksi tentu mengetahui daerah yang menjadi lokasi operasinya. Tentu berbanding terbalik dengan Anda yang sebagai traveler. Hati-hati jika berkunjung ke Malaysia, banyak sopir taksi nakal yang coba mengambil kesempatan. Modusnya adalah membawa Anda melewati rute yang lebih jauh dari lokasi yang Anda ingin kunjungi. Ada juga yang mengunakan trik lama yaitu dengan mengubah argo sehingga tarif bertambah dengan cepat dibandingkan yang seharusnya.

Beberapa kejahatan di atas tentu bisa jadi pertimbangan jika Anda ingin berkunjung ke negara tertentu. Modus kejahatan biasanya di tiru dan berkembang, selalu waspada dan mencari informasi sebanyak mungkin mengenai lokasi yang akan di kunjungi adalah jalan paling baik untuk mencegah kejahatan tersebut. ( Sumber : https://www.keselamatankeluarga.com/11-jenis-kejahatan-yang-sering-dialami-traveler-di-berbagai-negara/ , diambil pada 11 Februari 2019 ).[ADS]

Read More